COMMON EUROPEAN FRAMEWORK OF REFERENCE (CEFR)

 

Beberapa waktu lalu, saya mengikuti webinar Language Assessment yang diselenggarakan oleh TEFLIN bekerjasama dengan British Council. Pada webinar itu salah satu hal baru yang saya dapat adalah CEFR. Yuk kita kenali CEFR.

 

Apa sih CEFR itu?

Definisi formal dari CEFR adalah sebagai berikut:

The Common European Framework of Reference for Languages (CEFR) is an international standard for describing language ability. It describes language ability on a six-point scale, from A1 for beginners, up to C2 for those who have mastered a language.

(cambridgeenglish.org)

Jadi, CEFR adalah panduan tes kemampuan berbahasa secara umum yang diberlakukan di seluruh Eropa. CEFR Tidak hanya berlaku untuk Bahasa Inggris saja, namun untuk semua Bahasa yang ada di Eropa. Penguasaan kemampuan Bahasa dalam CEFR dikategorikan menjadi 6 tingkatan dari A1 untuk pemula sampai C2 untuk yang sudah mahir (master). CEFR fokus pada lima keahlian bahasa, yaitu: spoken interaction, spoken production, listening, reading, dan writing.

 

Siapa yang mencetuskan CEFR?

CEFR dipublikasikan oleh The Council of Europe tahun 2001 setelah seragkaian penelitian Pendidikan yang dilakukan selama 40 tahun ( Morrow, 2004; Trim, 2010).

 

Manfaat CEFR

Seperti layaknya TOEFL, TOEIC, IELTS, hasil CEFR juga menujukkan kualifikasi penguasaan Bahasa seseorang. Sertifikat CEFR bisa digunakan dalam bidang pendidikan seperti daftar kuliah atau syarat kelulusan, maupun mencari pekerjaan. Hasil CEFR juga bisa digunakan sebagai acuan untuk mengevaluasi pelaksanaan pembelajaran Bahasa di sebuah institusi, bahkan negara. Dengan proses Analisa yang baik, hasil CEFR bisa menjadi dasar untuk menyelaraskan, kurikulum, materi, dan penilaian baik secara kuantitatif maupun kualitatif.

 

Level CEFR

Level A (Basic User)

Level ini terdiri dari level A1 dan A2.

Level A1 (Beginner)

Pada level ini, kemampuan yang dikuasai adalah:

• Memahami dan mampu menggunakan ekspresi sang dasar untuk memenuhi kebutuhan konkret.
• Memperkenalkan diri dan bertanya kepada orang lain tentang informasi personal mereka.
• Berinteraksi secara sederhana dengan baik selama orang lain berbicara dengan jelas dan pelan.

Level A2 (Elementary)

Untuk masuk ke level ini, seseorang dituntut untuk mampu:

• Memahami ungkapan-ungkapan yang sering digunakan dalam berinteraksi dengan lingkungan sekitar seperti belanja, keluarga, pekerjaan, dll.
• Menyelesaikan tugas rutin yang melibatkan pertukaran informasi secara langsung.
• Mendeskripsikan kebutuhan mendesak secara sederhana.

 

Level B (Independent User)

Terdiri dari level B1 dan B2.

Level B1 (Intermediate)

Pada level ini, pebelajar bahasa mampu untuk:

• Memahami hal-hal yang berkaitan dengan keluarga, pekerjaan, sekolah, atau topik-topik yang berhubugan dengan waktu luang (kesenangan).
• Menggunakan kemampuan berbahasa untuk melakukan perjalanan dengan baik.  
• Menuliskan teks sederhana mengenai personal interest.
• Mendeskripsikan pengalaman, kejadian, impian dan ambisi, pendapat, serta rencana secara ringkas.

Level B2 (Upper-Intermediate)

Pada level ini, pebelajar mampu:

• Memahami ide utama teks kompleks seperti tuisan teknis yag berkaitan dengan bidang yang ia geluti.
• Beriteraksi dengan penutur asli secara spotan tanpa banyak kendala.
• Menulis teks tentang beragam subyek secara detail.

 

Level C (Proficient User)

Terdiri dari level C1 dan C2.

Level C1 (Advance)

Pada level ini, kemampuan yang dikuasai adalah:

• Memahami beragam teks atau percakapan yang lebih panjang dan menantang.
• Mengekspresikan ide tanpa terlalu banyak berpikir.
• Menggunakan Bahasa secara efektif dalam situasi social, akademis, maupun professional.
• Menghasilkan teks yang terstruktur dengan baik, dan detail pada berbagai topik yang kompleks.

Level C2 (Proficiency)

Seseorang masuk ke dalam llevel ini jika mampu:

• Memahami hampir semua yang dibaca dan didengar dengan mudah.
• Merangkum informasi dari berbagai sumber dalam sebuah presentasi yang koheren (padu).
• Mengekspresikan diri sendiri secara tepat dalam berbagai situasi kompleks.

 

Kalau mau kursus atau ikut tes secara on line, kita bisa mengakses beberapa istitusi di bawah ini:

·         Exam English for English.

·         Deutsche Welle for German.

·         Cambridge English Language Assessment for English.

·         Cambridge Institute for English, Spanish, German, and French.

·         Language Level for English Spanish, French, and German.

·         Macmillan Practice Online (paid) for English.

·         European Center for Modern Languages for self-assessment in a variety of languages.